10 orang yang tidak menerima Guardiola mundur dari Barcelona

Barcelona – Kabar mengejutkan tentang pelatih Barcelona, Josep Guardiola. Kabarnya, pelatih bergelimang gelar itu akan mengundurkan diri.

Guardiola dikabarkan langsung menemui presiden Sandro Rosell usai Barca gagal mengalahkan Chelsea pada semifinal leg kedua Liga Champions Rabu pekan ini.

       Keduanya membicarakan masalah kontrak. Lebih jauh, Guardiola dan Rosell akan mengadakan jumpa pers hari ini, waktu setempat. Spekulasi mengenai Guardiola memang sudah bergulir sejak setengah tahun lalu dan seandainya memang mundur, hal tersebut tidak ada hubungannya dengan kegagalan Barca di Liga Champions –dan mungkin juga La Liga. Sang pelatih tak juga memperpanjang kontraknya meski akan habis di bulan Juni 2012.

      Mantan gelandang Barcelona yang sudah sejak masa remaja menempuh pendidikan sepak bola di Barcelona itu disebut-sebut ingin mencari tantangan baru setelah memenangkan dua gelar Liga Champions dan tiga gelar La Liga selama empat tahun karirnya melatih ‘Blaugrana’.

     Total, Guardiola telah mempersembahkan 13 trofi dari 16 kompetisi yang telah diikuti Barca. 


      Sejumlah klub raksasa Eropa langsung berancang-ancang mendengar kabar ini. Klub Inggris Chelsea, Arsenal dan Liverpool menjadi yang terdepan, sementara Manchester United sedang menimbang kemungkinannya untuk menggantikan Sir Alex Ferguson.

      Pemilik Chelsea, Roman Abramovich, bahkan disebutkan bersedia mengajukan kontrak senilai 40 juta pound (594 miliar) selama empat tahun, setelah dipotong pajak.
Dari Italia, Inter Milan dan AC Milan juga mengamati perkembangan pelatih yang disebut-sebut tersukses di dunia itu. Sementara timnas Inggris juga dikabarkan berminat mengontrak Guardiola untuk Euro 2012.
Namun kemungkinan lain yang muncul adalah sang pelatih absen untuk beberapa saat dari dunia sepak bola.


      "Saya ingin Anda mengerti bahwa ini bukan keputusan yang mudah, tapi saya aka mencoba menjelaskannya dan saya harap orang-orang aka mengerti. Saya mohon maaf yang sedalam-dalammnya atas kebingungan yang saya ciptakan bebeberapa pekan belakangan ini," kata Pep memulai penjelasannya mengenai keinginannya mengundurkan diri, seperti yang dilansir laman resmi barca.

         Ditambahkan Pep, dirinya selalu menandatangani kontrak berdurasi pedek karena tuntutan dari klub seperti Barcelona sangatlah besar. Pasalnya dia pernah hidup sebagai pemain dan tahu betul bagaimana kerjanya.

        "Saya selalu berpikir kalau durasi empat tahun merupakan waktu yang panjang. Saya tidak mau menandatangani kontrak yang akan mengikat saya untuk melakukan keputusan yang tidak saya inginkan," ujar Pep.

        Ditambahkan, di musim gugur dirinya sudah memberitahu presiden dan direktur sepak bola kalau musim ini adalah akhir era dirinya di Barca. "Tapi saya tak memberitahunya pada pemain-pemain karena itu akan menjadi sangat kompleks. Kini kami telah tersingkir di dua kompetisi dan saya rasa saat ini merupakan waktu yang tepat untuk mengumumkan keputusan tersebut," tandasnya.

       Sebagai pengganti Pep, Rosell telah menunjuk asisten pelatihnya Tito Villanova sebagai pelatih Barcelona musim depan. Vilanova akan langsung bekerja begitu Pep mengakhiri tugasnya akhir musim ini. Vilanova adalah asisten Pep sejak melatih di klub Catalan itu sejak empat tahun lalu.


1. Lionoel Messi

Messi pun mengaku sedih dengan keputusan Guardiola tersebut. Dalam akun Facebook-nya, Messi mengungkapkan perasaannya.
"Saya ingin berterima kasih kepada Pep dengan segenap hati saya atas semua yang sudah diberikannya dalm karir profesional dan personal saya," tulis Messi.

"Karena kondisi emosional, saya merasa saya siap untuk tidak mengikuti jumpa jurnalis Pep. Saya ingin menjauh dari media karena saya tahu mereka akan mencari pemain yang menderita dan hal itu yang saya tak ingin tunjukkan kepada dunia," tandasnya.


2. Arsene Wenger

 Arsene Wenger ikut juga memberikan komentarnya mengenai kabar bakal hengkangnya Pep Guardiola dari kursi pelatih Barcelona.

Memang gencar dikabarkan Guardiola akan meninggalkan Barcelona setelah empat tahun menangani tim Catalan tersebut.

Wenger mengaku terkejut dengan kabar tersebut dan berharap yang sebaliknya.


"Kabar tersebut mengejutkan saya karena, pertama karena Anda membuat keputusan besar setelah hasil mengecewakan dalam sepekan terakhir, jadi mungkin sekarang bukan saat yang tepat untuk membuat keputusan tersebut," ujar Wenger.

"Saya juga berpikir, filosofi Barcelona pasti jauh lebih besar dai sekadar menang atau gagal di kejuaraan, dan Guardiola adalah perwakilan dari filosofi tersebut dan yang membuat filosofi itu berjaya."




3. Frank de Boer

 Pelatih Ajax Amsterdam, Frank de Boer, mengaku dapat memahami keputusan Pep Guardiola untuk mengakhiri periode kepelatihannya di Barcelona pada akhir musim ini.
Meski belum diumumkan secara resmi oleh pihak The Catalans, pria Spanyol berusia 41 tahun diyakini sudah telah memutuskan tak menambah kontrak di Camp Nou yang bakal segera kedaluwarsa.
De Boer, yang pernah rekan setim Pep di Barca pada akhir 1990-an, menganggap hal itu wajar karena menurutnya tak ada lagi yang harus dibuktikan Guardiola. Semua gelar yang mungkin diraih di level klub sudah digapainya selama empat tahun menukangi Blaugrana.
“Saya tak akan meninggalkan kalian semua [para jurnalis]. Saya tak bisa kehilangan Anda,” ucap De Boer saat dimintai komentar soal keputusan Pep dalam jumpa pers jelang FC Twente versus Ajax, yang akan dihelat Minggu (29/4).
“Tapi sangat disayangkan dia mundur dari Barcelona. [Frank] Rijkaard mengawali progress di Barcelona dan Guardiola menyempurnakannya. Saya mengerti keputusannya, karena tak ada lagi yang harus dimenanginya dengan Barcelona.”
Ketika ditanya apakah ia berniat menggantikan posisi Pep, De Boer menjawab: “Buat saya ini bukan saat yang tepat untuk pindah ke klub besar seperti Barcelona.”
“Di sana bahasanya berbeda dan meskipun saya juga bisa bahasa Spanyol, tapi tak terlalu fasih untuk menjadi seorang pelatih di sana,” tandas mantan kapten timnas Belanda ini.

4. Jose Mourinho

"Guardiola adalah pelatih terbaik untuk Barcelona." - Pelatih Real Madrid Jose Mourinho.

5. Presiden Barcelona Sandro Rosell

 "Pep adalah Barca. Dia hidup untuk klub ini. Itulah yang membedakannya dari banyak pelatih." - Presiden Barcelona Sandro Rosell.

6. Zlatan Ibrahimovic

 "Barca adalah tim terbaik di dunia. Saya sudah tahu ketika saya sampai di sana, dan ketika saya meninggalkan Barcelona, Guardiola adalah pelatih fantastis. Masalah antara kami hanya soal perbedaan." - Mantan striker Barcelona Zlatan Ibrahimovic.

7. Sir Alex Ferguson

 "Selama saya menjabat sebagai pelatih, ini (Barcelona) adalah tim terbaik yang pernah saya hadapi." - Pelatih Manchester United Sir Alex Ferguson, setelah Barcelona asuhan Guardiola mengalahkan United di final Liga Champions 2011.

8. Fabio Capello

 "Dia (Guardiola) salah satu intelektual yang pernah saya temukan dalam ruang ganti, intelektual dalam arti, dia berpikir tentang banyak hal. Banyak hal tentang sepak bola. Tentu saja, dia juga bicara tentang sastra dan hal budaya lainnya." - Mantan pelatih Inggris Fabio Capello.

9. Xavi Hernandez


"Dia (Guardiola) tidak memberikan dirinya istirahat satu menit pun. Dia berkepala babi, sepakbola adalah segalanya untuk dia. Pep memberikan intensitas yang begitu banyak ke semua hal. Pep hampir terkena penyakit karena sepakbola" - Pemain tengah Barcelona Xavi.

10. Di Matteo

“Pelatih dan manajer yang luar biasa. Dia pria hebat dan masih muda,” kata Di Matteo seperti dikutip dari Sports Mail, Sabtu (28/4/2012).

“Dia memperoleh kesuksesan yang hebat dan telah memutuskan apa yang terbaik bagi dirinya, kariernya, dan keluarganya,” sebut pria Italia berusia 41 tahun ini soal keberhasilan Pep meraih 13 gelar dalam empat tahun..

“Saya pikir dia merupakan role model bagi setiap pelatih muda, apa yang telah dia capai di periode sependek ini membuat saya tak yakin orang lain bisa mengulanginya,” tandas Di Matteo.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar